- Affiliate Network
- Traffic Source
- Server
- Tracking Software
- Spying Tools
- Outsource
- Creative Tools
A. Affiliate Network
Affiliate Network adalah perusahaan atau institusi bisnis resmi yang menjembatani antara Advertiser (Pemilik Produk) dan Affiliates. Advertiser menempatkan produknya di Affiliate Network dan ini biasanya disebut sebagai Offers. Advertiser akan memberikan sejumlah keuntungan tertentu apabila offernya menghasilkan leads atau penjualan.
Affiliate Network memiliki sejumlah Affiliates/Publisher, dan Affiliates bisa memilih Offers untuk ditawarkan ke target audiens, tentunya melalui iklan yang dipasang pada traffic sources.
Fungsi Affiliate Network yang utama adalah menjaga kepentingan Advertisers dan Affiliates. Jangan sampai Affiliate melakukan tindakan-tindakan pemasaran yang dilarang (spam, over traffics, dsb) yang akan merusak brand atau aturan yang diinginkan oleh Advertiser. Dari sisi Affiliate, Affiliate Network menjaga agar pembayaran “keuntungan” dari Advertiser selalu tepat waktu, bahkan beberapa Affiliate Network berani membayarkan komisi Affiliate lebih dulu sebelum ia menerima pembayaran dari Advertiser. Selisih pembayaran dari Advertiser -> Network Affiliate -> Affiliate inilah yang menjadi keuntungan dari Affiliate Network.
Untuk Affiliate Network ini akan saya bahas khusus di artikel lain.
Ada banyak Affiliate Network saat ini, dan anda harus terdaftar ke salah satunya, tentunya sebagai Affiliate. Berikut ini beberapa Affiliate Network yang cukup besar dan sudah cukup lama berkiprah:
- Never Blue
- MaxBounty
- ClickDealer
- Adsimilis
- Mundo Media
- CPAWay
- Matomy
- F5Media
- PeerFly
- dsb
Setiap Affiliate Network biasanya mempunyai karakteristik tertentu, misalnya, sebuah Affiliate Network kuat di offer untuk vertical Pin Submit, sementara Affiliate Network lain kuat di offer untuk vertical Mobile App Install dan yang lainnya ada yang kuat di offer Dating dan Adult atau Games.
Anda harus terdaftar sebagai Affiliate di salah satu Affiliate Network, salah satu referensi yang bisa Anda pakai adalah OfferVault.com.
Beberapa Affiliate Network menerapkan aturan yang sangat ketat dalam menerima seorang Affiliate. Sangat wajar, karena Affiliate Network ingin menjaga kredibilitas perusahaannya. Mereka tidak ingin Affiliates sembarang memasarkan, dan bagi mereka setiap klik adalah cost. Oleh karenanya, jika anda bisa diterima sebagai Affiliate disebuah Affiliate Network, jagalah sebaik mungkin, jangan juga referensikan sembarang orang. Karena gini, jika orang yang anda referensikan melakukan tindakan bodoh, biasanya nama anda akan ikut tersangkut. Affiliate Network, juga mempunyai asosiasi, jadi jika anda berlaku tidak sesuai aturan main di sebuah Affiliate Network, maka anda juga akan sulit untuk diterima di Affiliate Network lainnya. Di-blacklist.
Itu sebabnya dalam etika pergaulan di dunia Affiliate Marketing, sangat tabu untuk menanyakan kepada seorang Affiliate, dia tergabung di Affiliate Network mana.
Ketika anda bisa diterima di sebuah Affiliate Network, akan ada seorang Affiliate Manager yang akan mendampingi anda untuk berbagai keperluan, Anda bisa berdiskusi dan menanyakan berbagai hal pada Affiliate Manager itu.
B. Traffic Source
Anda harus memilih sebuah Traffic Source untuk memulai bisnis ini. Traffic Source adalah tempat anda mendapatkan trafic untuk mempromosikan Offer dari Affiliate Network. Pilihlah dulu satu Traffic Source, dan lakukanlah explorasi. Melompat-lompat atau mencoba beberapa Traffic Source secara bersamaan ketika anda memulai adalah salah satu cara tercepat untuk gagal, itu yang paling pasti. Bertahanlah dengan satu-dua Traffic Source sampai anda berhasil.
Sama seperti halnya Affiliate Network, Traffic Source juga masing-masing memiliki karakteristik tertentu, ada yang kuat di Desktop ada yang menghkususkan diri di Mobile. Ada yang bersifat katagori umum ada yang mengkhususkan diri niche tertentu seperti misalnya Adult, Gambling, Games, dsb. Berikut ini beberapa contohnya:
PPC & Contextual
- Google adwords
- Bing/Yahoo
- 7 Search
Display/PPV
- Traffic Vance
- Sitescout
- Pulse360
- Adperium
- Buyads
- Chitika
- Direct CPV
- Clicksor
- Advertising.com
- 50onRed
Social Media
- POF Ads
Adult Mobile
- Traffic Junky
- Adbucks
- Ero Advertising
- Reporo
- Exoclick
- Juicyads
- Plugrush
- Adultadword
Adult Display
- Exoclick
- Traffic Junky
- Adbucks
- Juicyads
- Ero Advertising
- Adultadword
- Traffichaus
- Traffic force
- Traffic shop
- AdXpansion
Mobile
- Millennial Media
- Airpush
- Admob
- Admoda
- Inmobi
- Buzz city
- Adfonic
- Tapit
- Leadbolt
- Inneractive
- Mobicow
- Senddroid
- MobFox
- Komli
Dan ada banyak ratusan Traffic Sources lainnya, saya juga akan bahas khusus beberapa Traffic Sources populer di artikel lainnya.
C. Server
Apakah ini wajib? Jawabannya YA. Anda harus memiliki Server sendiri, server itu digunakan untuk Software Tracking (jika anda menggunakan Tracking yang Self Hosted) dan untuk Landing Page yang anda buat. Mungkin anda akan bertanya, segitu pentingnya sebuah Server hanya untuk Landing Page?
Iya, anda butuh sebuah server, tidak hanya sebuah Web Hosting, tapi sebuah Dedicated Server yang kuat dan cepat. Apalagi jika anda hendak memasarkan produk-produk Mobile App Install, Landing Page yang anda buat harus bisa di akses dengan cepat oleh Mobile Gadget, dan ketika anda sudah memasang iklan di Traffic Source, jumlah traffic yang akan masuk ke Landing Page Anda hitungannya sudah ribuan lagi traffic yang masuk setiap hari, tapi ratusan ribu sehari. Coba perhatikan gambar di bawah ini, Anda tidak bisa hanya mengandalkan Shared Hosting biasa untuk menanggani traffic sebanyak ini.
Orang seringkali menghindari langkah ini, atau mencoba menghemat uang dengan menggunakan Web Hosting murah. DO NOT DO THIS!!
Web Hosting murah hanya akan membakar uang anda, akan banyak opportunity yang hilang. Mungkin saja berhemat dgn membayar Hosting senilai $25/bulan tapi sesungguhnya anda mungkin telah kehilangan $1000/bulan.
Saya menggunakan Dedicated Server di WiredTree, sudah lebih dari 3 bulan pakai belum pernah restart atau hang. Jika anda ingin berhemat, Anda bisa menggunakan The Beyond Hosting Started VPS, yang secara khusus di setting untuk Affiliate.
D. Tracking Software
Saya jarang sekali melihat ada affiliate marketer dari Indonesia yang memanfaatkan Tracking Software. Saya melihat dari 1.000 orang affiliate marketer, paling banyak hitungan jari saja yang memakai tracking software. Mungkin selain karena biayanya cukup lumayan, juga karena cara penggunaannya yang membutuhkan pengetahuan.
Bisa jadi itulah yang membuat para affiliate marketer Indonesia mundur secara teratur. Padahal faktor tracking ini menurut saya adalah salah satu yang terpenting dalam menuju kesuksesan sebagai seorang affiliate marketer. Pada Tracking Software inilah letak dari Affiliate Marketingsebagai sebuah “pengetahuan”.
Ada paradigma yang harus anda ubah.
Saat anda beriklan, tujuan utamanya “membeli data”, sementara sales atau konversi itu adalah efeknya.
Ketika Anda membeli iklan pada sebuah traffic source, sesungguhnya Anda sedang memasuki sebuah ruang yang sangat gelap. Anda tidak pernah tahu apa yang ada didalam ruangan tersebut.
Nah, untuk membongkar isi dari ruangan gelap itu, anda harus pancing keluar terlebih dahulu isi ruangan gelap itu. Caranya melalui iklan dan tracking. Tracking software akan memberi anda umpan balik yang berisi informasi lengkap tentang isi ruang gelap tersebut. Akhirnya, Anda dapat memberikan umpan yang tepat agar memperoleh iklan yang diinginkan.
E. Spying Tools
Sering saya katakan bahwa prinsip dasar dalam menjalankan Affiliate Marketing itu sangat sederhana:
Find Something Working, Make It Better, and Using It!
Find Something Working. Artinya, Anda harus melakukan riset dan melakukan pengamatan terhadap iklan-iklan yang saat ini sedang banyak ditayangkan. Cara paling sederhana adalah dengan membuka langsung situs-situs yang tergabung dalam jaringan Advertising Network. Lihat dan amati banner-banner yang muncul, lalu klik Landing Page apa yang muncul dan telusuri terus sampai offer apa yang ditawarkan.
Beberapa traffic sources yang merupakan Advertising Network besar biasanya membebaskan Anda untuk memasang banner pada situs web dan posisi banner tertentu yang anda inginkan. Jadi, Anda bisa tahu situs web apa saja yang tergabung (menjadi Publisher) di dalam Advertising Networktersebut, sekaligus anda pun bisa tahu banner apa saja yang terpasang di situs tersebut.
Yang dibutuhkan hanyalah sebuah Proxy atau VPN dan favorit saya untuk software ini adalah HideMyAss karena cakupan negaranya sangat banyak. Proxy atau VPN berguna untuk mensimulasikan IP komputer Anda. Sehingga ketika Anda membuka sebuah situs web, anda bisa berlaku seolah-olah orang yang membuka situs dari negara tertentu.
Misalnya, Anda ingin mengetahui iklan apa saja yang muncul saat orang US membuka situs web tertentu. Setting Proxy atau VPN Anda ke negara US, lalu buka situs web tersebut, maka situs web tersebut akan terbuka seolah-olah dibuka oleh orang dari negara US. Pastinya banner yang muncul adalah yang ditargetkan untuk negara US.
** Berhati-hatilah dalam menggunakan Proxy atau VPN, jangan buka Facebook Anda saat menggunakan Proxy, karena sering kali Facebook mengira akun Anda dalam posisi di hack orang lain dan kemungkinan besar Facebook akan disabled. **
Cara lain adalah dengan menggunakan Spying Tools. Software ini secara berkala “menangkap” iklan yang sering muncul di berbagai situs yang tergabung dalam Advertising Network, kemudian disimpan dalam database mereka.
Anda bisa memeriksa iklan apa saja yang paling sering muncul, seperti apa banner dan landing pagenya, sudah berapa lama muncul, di negara apa saja munculnya, dan offer apa yang ditawarkan.
Inilah yang harus Anda catat:
- Semua banner yang Anda lihat
- Tipe gambar seperti apa yang mereka gunakan
- Headline apa yang digunakan
- Ads copy apa yang muncul
- Button seperti apa yang ada, dsb.
- Landing Page seperti apa yang mereka gunakan, layout, gambar serta ads copy yang mereka gunakan untuk menjual.
Make It Better. Sering kali orang hanya melakukan Copy – Paste apa yang mereka pertama lihat dan amati. Anda lebih memilih sesuatu yang cepat, padahal itu belum tentu yang paling baik untuk Anda.
Jika Anda ingin melakukan perubahan, Anda perlu mengambil ide besarnya, lalu ciptakan sesuatu yang baru. Jika Anda melakukan itu, Anda memberi diri sendiri manfaat yang sangat besar.
Menurut saya, inilah beberapa Spying Tool yang paling terkenal:
- What Runs Where
- Boxofads
- Socialadninja
- Lotsofads
- SEMrush
- Follow
- SimilarWeb
- Adult ad Spy
- Compete
F. Outsorce
Sebagai seorang manusia biasa, tentunya kita punya banyak kelemahan. Namun, tidak berarti kelemahan tersebut harus menjadi penghalang bagi Anda untuk terjun di dunia Affiliate Marketing.
Memang betul, ketika Anda menekuniAffiliate Marketing, ada sebuah kebutuhan untuk membuat desain banner, coding untuk Landing Page, setup Server, dsb.
Anda mungkin butuh sedikit pengetahuan untuk itu, tapi bukan berarti Anda harus melakukannya semua. Ada banyak sumber daya yang bisa kita peroleh dengan murah di luar sana, misalnya Fiverr.com, Freelancer.com, dan lainnya.
Saya menghindari adanya Fixed Cost, jadi saya cenderung menghidari untuk merekrut banyak karyawan. Sampai saat ini, saya cukup bertahan dengan dua orang karyawan yang memang sudah sejak dulu bekerja untuk saya.
Kedua karyawan tersebut kebetulan tidak punya skill yang dibutuhkan untuk desain dan coding. Saat ini, saya memposisikan mereka untuk mengatur keuangan dan scale-up kampanye iklan yang ada. Untuk kebutuhan coding dan desain grafis, saya memanfaatkan sumber outsource yang ada di internet.
Memang, karena kebutuhan makin meningkat, dalam waktu dekat saya akan merekrut seorang programmer HTMP, PHP dan Javascript. Itu pun saya rekrut dari Filipina melalui situs online job dengan gaji sekitar $200-300 per bulan.
Walaupun kondisi saya sering berpindah tempat karena traveling, tidak berarti saya tidak bisa memonitor apa yang staf dan outsourcer lakukan. Saya menggunakan Asana untuk melakukan monitoring semua kegiatan kerja.
Tidak bisa Coding atau Desain Grafis bukan berarti Anda tidak bisa melakukan bisnis ini.
G. Creative Tools
Jadi Affiliate Marketer itu tidak perlu tools yang aneh-aneh. Membeli software atau tools itu adalah investasi dan bagi saya. Ketika saya mengeluarkan uang untuk membeli, sesuatu itu harus memiliki manfaat jangka panjang. Affiliate Marketing sesungguhnya tidak membutuhkan tools banyak, apa lagi yang sifatnya seperti robot, grabing account, dsb.
Justru tools seperti itu menurut saya hanya akan memecah konsentrasi Anda dari marketing kengakal-ngakalin. Daripada menghabiskan uang untuk sesuatu yang tidak jelas ke depannya, lebih baik dipakai untuk biaya beriklan.
Yang dibutuhkan untuk Affiliate Marketing tidak banyak:
- FTP Software
- Image Editor seperti Photoshop
- HTML Editor seperti Dreamweaver
- Proxy atau VPN seperti HideMyAss
- Forum seperti Stack That Money
- Spying Tools
- Tracking Software
- Task Manager seperti Asana
Demikian sekilas tentang apa saja yang dibutuhkan untuk menjadi seorang Affiliate Marketer. Semoga bermanfaat… (bixbux.com)
Are you trying to earn money from your websites or blogs using popunder advertisments?
BalasHapusIn case you are, have you considered using PopAds?
Did you know that you can earn cash by locking premium pages of your blog or website?
BalasHapusTo start just open an account with AdWorkMedia and embed their content locking widget.